Malam harinya, Ocha mikir terus tentang Revan. Apa gue suka Revan? tanya Ocha dalam hati.. Hmmm.. ga bisa.. Cika udah suka sama Revan, sebagai sahabat gue harus ngedukung percintaan mereka. Tapi.. gue tetep sayang sama Revan walaupun dia nyebelin.. BENTAAAAARRRR!!! GUE KAN SUKA SAMA ADITTT??????? teriak Ocha dalam hati.
Keesokkan harinya, seperti biasa Revan nungguin Ocha di gerbang sekolah. "Ngapain lu?" bentak Ocha ke Revan. "Nungguin kamulah.. sapa lagi yang bisa gue tungguin coba?" kata Revan sama nyengir. "sorry ya, gue GA BUTUH ditungguin sama lu" bentak Ocha. Ocah langsung pergi meninggalkan Revan tapi Revan malah ngikutin Ocha. "Udah lu sana pergi!" bentak Ocha sekali lagi. "Gue mau pergi asalkan kamu mau nemenin aku jalan-jalan hari Minggu" jawab Revan dengan santai. "Gak mau! Lu pergi sama Cika aja deh sono!!!" teriak Ocha sekali lagi. "Hah?? sama Cika? Boleh deh.. Lu ajakin dia ya.. tapi ya asalkan dia mau.. emm.. tapi ga dipaksa juga gapapa.. Atau gue pergi berdua sama Cika aja? Aduh, gimana ya kalo sama Cika?" jawab Revan dengan wajah memerah. "Van, lu suka Cika?" tanya Ocha. "Hemm.. sebenernya gue udah suka sama Cika 2 tahun yang lalu." jawab Revan dengan malu-malu. WHAAAATTTTT????? Revan suka Cika? Jadi selama ini feeling gue bener? Seketika itu tiba-tiba air mata Ocha mulai jatuh."Iya nanti gue bileng ke Cika." kata Ocha sambil berlari meninggalkan Revan."Ya ampun.. jadi sekarang gue suka sama Revan? Terus Adit gimana?" Tiba tiba Adit lewat di hadapan Ocha. "Kok gue gak deg-degan lagi ya kalo Adit lewat? Aduhhh... Pusing!!!!" teriak Ocha.
"Cika, mau ikut ke mall gak hari Minggu? Revan ngajak tuh" begitu Ocha mengucapkan kata 'Revan' jantungnya langsung deg-degan. "MAU BANGET OCHAAAAA!!!" teriak Cika sambil melompat-lompat gembira. "Bentar, lu kok kenal sama Revan" tanya Cika curiga. "Kenalan, lu kan suka sama dia. gue harus tau dia kayak gimana. Gue gak mau sahabat gue kenapa-kenapa." jawab Ocha. "MAKASIH OCHA CANTIKKKKK" jawab Cika sambil nyengir.
Saat hari Minggu Ocha sengaja gak datang supaya Revan dan Cika bisa berduaan. Tiba- tiba ponsel Ocha berbunyi tanda ada sms masuk.
Ochaaaaaa!!!! Guee jadian sama Revan!!!!! XD
Ternyata sms dari Cika.
Oh.. selamat ya.. Longlast :)
Begitu mengirimkan sms itu air matanya jatuh. Sekarang Ia tidak bisa menghentikan tangisannya. "Gue suka, gue suka Revan!!" teriak Ocha. "Kok Revan PHP* sihhh?????? Huwwwweeeeeee!!!!!!!"
Keesokan harinya, Ocha melihat Revan dan Cika jalan berduaan. Yaaahhhh.. Gue kalah sama Cika. ya sudahlah, toh cinta tak harus memiliki kan? Wakakakak.. Maybe, it's gonna be better for me to move! ^^
PHP: pemberi harapan palsu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar