Teng.. Teng.. Teng..
Suara bell SMP Tunas Bangsa yang mulai teriak2 tanda anak2 boleh pulang. Tapi, pintu kelas 8-1 masih tertutup rapat. Di dalam kelas itu ada seorang guru yang masih duduk di meja guru. Guru itu bernama Pak Ridwan, yang terkenal galak di kalangan murid2.
"Yak, sekarang kalian boleh pulang..." kata Pak Ridwan. Semua anak di kelas itu langsung berhamburan keluar. Kecuali Ocha, dia berjalan meninggalkan kelas sambil ogah-ogahan.
"Ocha!" sapa suara cowok di belakang Ocha.
Ocha gak menoleh sedikit pun, dia juga nanggepin sapaan cowok itu.
"Ocha! Kok gitu sih? Cuek amat!" kata cowok itu.
"Apaan sih??? Berisik amat! Jangan ganggu gw! Gue juga ga kenal ama lu! Jangan SKSD deh!" sembur Ocha sampai membuat semua orang yang ada di ditu menoleh.
"Galak amat... Kan gue cuma nyapa.." kata cowok itu "BTW, masa lu gak kenal gue?"
"Eh, maap ya... Gue gak tertarik buat kenalan ama lu!" kata Ocha
"Terserah deh, nama gue Revan. Gue sekelas sama lu." kata cowok yang ternyata namanya Revan itu.
"O.. Tapi gue gak nanya.." jawab Ocha
"Gue cuma kasih tau kok... Ternyata bener kata Adit, lu itu orangnya cuek plus galak banget.." kata Revan
"Adit??"
"Iya, lu kan terkenal banget, soalnya cuma lu doang anak yang cuek, galak, dan misterius!"
"Oh, gitu ya... Yaudah...." kata Ocha sembari meninggalkan Revan "Woi! Gue mau pulang!"
"Oh, yaudah ati-ati ya di jalan!" kata Revan sambil melambai-lambaikan tangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar